Pagi ini, angin gemersik lebih
riuh dari biasanya. Menghantam tanpa menyakiti, di setiap
sentuhnya menabrak desir tubuh tanpa sengaja. Melewati partikel kecil yang berhembus lebih
kencang dari pagi sebelumnya. Aku tau, meski tanpa aba-aba dan paksaan ia
selalu datang. Yah, seperti hadirmu – kadang tak terlihat namun begitu kental
terasa.
No comments:
Post a Comment