Hal
ini terpikirkan ketika mengendarai motor menuju kantor, entah setiap kali
berkendara pikiranku bisa main kemana-mana. Random dan bisa jauh banget
mikirnya haha.
Mungkin
karena ada yang habis 2 batang sehari, 6 batang, atau bahkan sebungkus. Yap,
rokok. Batangan kecil berdiameter mini ini udah jadi hobby yang merakyat
dikalangan masyarakat kita. Mulai dari kelas tingwe (nglinthing dhewe) sampai
kelas rokok yang macam-macam jenis dan merknya itu.
Itu
sih salah satu penghasil asap di bumi ini haha, dan kebanyakan adalah kaum
lelaki yang memproduksi asap jenis ini. yah, pertanyaan “mana ada wanita di
dunia ini yang suka dengan bau rokok?” hal ini sepertinya memang harus segera
saya ralat, karena toh pada kenyataannya ada juga wanita yang dengan sengaja
menghisap batangan kecil ini. mungkin lebih cocok diganti dengan “mana ada
wanita di dunia ini yang suka pasangannya merokok”, aih
tapi sepertinya memang
kurang pantas, toh biarpun pasangan mereka merokok, wanita-wanita masih tetap
bertahan J
Jadi
harusnya gimana dooong ? hahaaa. “biarkan saja” hah ? Payah. :p
Penghasil
asap jenis kedua adalah para ahli dapur yang kesehariannya sering berkutat
dengan kompor panci dan penggorengan. Hehe, penghasil asap jenis kedua ini
jelas menghasilkan sesuatu yang bermanfaat buat tubuh. Penyumbang sumber energi
dan kalori. Haha
Then
? ga, ga bermaksud membandingkan. Kan emang udah jelas beda :p
Yah,
mereka bilang dengan menghasilkan asap jenis pertama membuat suasana lebih
hangat ketika ngobrol, mendekatkan suatu hubungan, lebih supel, menghangatkan
badan hehe.
Padahal
untuk pilihan-pilihan manfaat jenis itu menurutku bisa diambil dari jenis lain
lhooo, misalnya minum kopi, jahe, ngobrol dan mendekatkannya ? itu kan
tergantung gimana cara ngobrolnya. Haha
Tapi
ya, setiap orang punya pilihannya masing-masing. Ada juga yang menganggap
dengan menghasilkan asap jenis pertama menghasilkan pribadi yang lentur dan
merakyat jika dibandingkan dengan yang tak memproduksinya haha.
Yah,
memang ada benarnya. Tapi ya, kalau dilihat kandungan didalamnya dan manfaat
buat kesehatan kan lebih kece kalau bisa menghasilkan asap jenis kedua haha
#nooffense
Haha,
kadang ya mungkin gapapa. Apalagi pas baca joke antara perokok vs bukan perokok
yang berada di dalam bus (dalil menghemat dan mengalokasikan dana secara bijak untuk
membeli mobil, yang kenyataanya keduanya masih sama2 naik bus) haha.
Yah, tidak
menyalahkan dan menggurui, semua punya pilihan masing-masing sih. So, kamu mau
jadi produsen jenis pertama atau jenis kedua ? :D
No comments:
Post a Comment